Rabu, 02 Januari 2019

MBULET



Ada rasa yang tak keruan menghampiriku. Ada tanya yang semburat di benakku. Mengapa aku lari padahal hatiku bersamanya. Jangan lagi kau buang wajahmu pada peluh dan resahnya malam. Apa aku sembunyi dari resam dunia yang mbulet kayak benang kusut.


Berat memang kalau hidup tak ada uang. Tapi uang bukan segalanya, kawan. Sungguh langkah harus terencana jika tak mau terbelit utang. Kutahu isi dompetmu maka aku tak jua protes berteriak-teriak di piringmu yang mbulet seperti perutku.


Aku cuma adonan aci dan tahu dalam batagormu yang setia menemani sunyimu.  Lengketnya aci merekatkan kayak cintamu pada istrimu, bukan? Bongkah tahuku lumat saat egomu turut lebur dan menguatkanmu menjadi lelaki yang setia dan bertanggung jawab sampai akhir.


@30haribercerita
#30haribercerita
#30hbc1902

Tidak ada komentar:

Posting Komentar