Senin, 10 Februari 2020

5 LANGKAH MENGEJAR IMPIAN




Dalam pelatihan untuk santri kelas 12 SMAIT Al Kahfi, 3 Februari 2020, H. Aris Ahmad Jaya memberikan lima langkah untuk mengejar impian. Master sugesti Indonesia ini memberikan rumus PAKSA, yaitu:

1. Pray, bukan hanya ucapan, tetapi lakukan, buktikan, ketegasan atas impian.
Doa yang disegerakan dengan keyakinan yang nyata. Tulis impian Anda, temui orang yang bisa membantu Anda, berbuat sesuatu.

2. Attitude
Attitude adalah citra diri Anda. Apakah Anda manusia yang memiliki kepribadian yang layak untuk mendapatkan apa yang Anda doakan? apakah Anda memiliki sebuah kemauan yang kuat atas apa yang Anda inginkan? Jadi attitude adalah sikap mental, kepribadian, citra diri yang menunjukan kepantasan Anda untuk memperoleh apa yang Anda mau dari apa yang Anda doakan.


Induk beruang mengajarkan anaknya agar memiliki mental pejuang, pantang menyerah. Setiap episode kehidupan harus dilalui dengan berani dan ksatria.

Kalau Anda selalu membandingkan hidup Anda dengan orang lain, Anda akan capek. Berhenti berharap orang lain akan memahami kesusahan Anda. Kuasai diri Anda sebelum menguasai orang lain. Anda hebat karena pengorbanan orang lain untuk Anda. Empatilah pada orang lain. Miskin itu soal waktu, bukan mental. Bersabarlah, tekun, dan belajar menghargai orang lain.


3. Knowledge
Pengetahuan merupakan dasar yang kuat yang menjadikan Anda mampu mengerjakan sesuatu dari apa yang Anda inginkan. Tanpa pengetahuan, Anda bagaikan diberi pesawat namun Anda tidak pernah bisa mengemudikannya. Padahal, pesawat ini memiliki kecepatan yang sangat kuat dibandingkan motor yang Anda punya. Anda harus belajar hal yang baru. Misal, pengetahuan tentang laptop, yang bagus saat ini merk macbook, tidak kena virus, dan jelajahi sumber pengetahuan lainnya.

Amati, Tiru perilaku orang hebat, Modifikasi dalam kehidupan Anda. Misal, Anda mengikuti kuliah online enterpreneur. Kemudian, jadilah orang kaya, temui banyak orang, dan mudahkan urusan mereka.

Akan tetapi, jika Anda sengaja berkenalan dengan seseorang, lalu Anda gunakan untuk meminta sesuatu darinya, artinya Anda miskin. Sementara orang pelit menciptakan nerakanya sendiri. Ia tidak memiliki teman, tidak akan ada yang datang memenuhi undangan Anda, tidak akan mengulurkan tangan ketika Anda membutuhkan bantuannya.

4. Skill, keahlian
Pengetahuan adalah keilmuan yang Anda tahu, sedangkan skill adalah keahlian yang bisa Anda kerjakan. Tidak semua orang itu ahli, namun ketika Anda ahli, Anda mampu menjalankan pengetahuan Anda dalam bentuk skill yang kuat, keahlian yang mantab, maka sesungguhnya keahlian Anda inilah yang akan mempercepat Anda menuju yang apa Anda mau.

Banyak belajar dari orang yang sudah membuktikan. Sifat manusia, sangat suka terbatas kalau bersaing dan sangat bahagia kalau istimewa. Belajarlah hingga ahli.

5. Action
Yakin bahwa sukses itu hak Anda, pasti ada tujuan Allah menciptakan Anda, ada kursi yang Allah persiapkan untuk Anda.

Lakukanlah, just do it! Ketika Anda menunda, ketika Anda hanya menginginkan sesuatu, ketika Anda hanya punya pengetahuan, ketika Anda punya skill, namun Anda tidak melakukan action, maka semua tadi hanyalah harapan-harapan kosong.

Mulai lakukan hal kecil, seperti jangan buang sampah sembarangan, matikan lampu karena sesuatu yang tidak mubazir karenamu akan mengalir pahalanya kepada Anda.


1. Berilah penghargaan kepada orang lain maka Anda akan dihargai
2. Mudahkan urusan orang lain maka Anda sanggup menghadapi masalah

Syarat bahagia
1. Tahu apa yang menjadi target Anda  Kalau target terpenuhi Anda akan bahagia.
2. Menikmati
3. Memberi kepada orang lain.

Santri-santri kelas 12 tampak sangat terpukau mendengar dan melihat tayangan kisah Al Fatih yang melegenda itu.


Semoga berkesan dan membawa semangat baru kepada mereka, semangat mengejar impian.

Sahabat, inilah puisi yang saya buat usai menjadi pembawa acara tersebut. Kebetulan saya sedang kurang fit, tetapi demi bertemu orang hebat ini, saya datang dan menyerap ilmu untuk terus memelihara semangat yang telah beliau pompakan ke santri-santri Al Kahfi.


Sekarang, besok, selamanya, saya harus bahagia. Meskipun saya harus mengambil jeda beberapa kali, tetapi sesudah itu saya harus berlari lebih kencang. Ini kunci saya dalam mengejar impian. Allahumma PAKSA-kan saya! Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar